August 24, 2009

Sepeda lipat di dalam bus Tranjakarta, sebuah gaya hidup baru untuk Jakarta hijau

Bekerja sama dengan BLU TransJakarta, komunitas Peta Hijau Jakarta, komunitas sepeda (Id-foldingbike dan coca-cola cycling community), dan Suara Transjakarta, ITDP akan menyelenggarakan program Tour de Busway dengan sepeda lipat pada Sabtu, 23 Mei 2009. Tur akan berawal dari fX Lifestyle Centre menuju Taman Menteng Pulo(*) dan berakhir di fX Lifestyle Centre dimulai pada pukul 08.00 hingga 13.00 WIB.Selama tur, para peserta akan mengunjungi lokasi hijau bersejarah di Jakarta yang dapat dijangkau dengan bus Transjakarta dan sepeda. 

”Seandainya pemerintah menyediaan infrastruktur pendukung yang memadahi,  integrasi penggunaan sepeda dan busway pasti akan meningkat,” demikian disampaikan oleh Aswar Hadi Kusuma ketua id-foldingbike Indonesia.

 

Tour de busway dengan sepeda lipat ini dapat menunjukkan bahwa integrasi penggunaan sepeda dan busway sangatlah mungkin untuk dilakukan.  Integrasi penggunaan dua moda transportasi ramah lingkungan tersebut merupakan sebuah gaya hidup baru bertransportasi warga Jakarta. Tentunya gaya hidup baru ini perlu didukung adanya budaya baru bertransportasi.

 

”Perbaikan budaya berangkutan umum sangat diperlukan demi kenyamanan bersama pengguna busway. Misalnya budaya tidak saling dorong saat antri menunggu bus. Untuk itulah komunitas Suara Transjakarta terlibat aktif dalam kegiatan ini,” ujar David Chyn, pengguna bus Transjakarta.

 

Jika semakin banyak masyarakat Jakarta yang mau memilih sepeda dan busway, maka akan semakin banyak warga Jakarta yang menggunakan transportasi berkelanjutan dalam memenuhi kebutuhan mobilitasnya baik di hari kerja maupun libur. Kegiatan ini juga mendapatkan dukungan dari Polygon dan fX lifestyle centre sebagai perwakilan sektor swasta yang aktif mendorong gaya hidup “hijau” melalui penggunaan kendaraan yang ramah lingkungan dan berkelanjutan.  

 

Kontak Media: Ratna Yunita di 08111 87 5979 atau di ratna@itdp.org

ITDP (Institute for Transportation and Development Policy) adalah lembaga nirlaba berbasis di New York yang fokus mempromosikan kebijakan transportasi yang berkelanjutan dan berkeadilan. Selama periode 2007-2011, ITDP menjadi mitra Pemprov DKI dalam pelaksanaan proyek “BRT and Pedestrian Improvement Project” yang didanai oleh UNEP melalui 3 komponen yang meliputi komponen BRT, TDM dan NMT.

(*) Menteng Pulo adalah lokasi hijau dengan kategori “cagar budaya”. Lokasi hijau ini merupakan taman makam tentara Belanda dan Inggris dengan total luas 29.000 meter persegi. Diresmikan pada 8 Desember 1947 oleh Letnan jenderal S.H.Spoor, seorang Panglima Angkatan Bersenjata Hindia Beland. Selain pemakaman, terdapat juga sebuah kapel yang unik dengan lambang lima agama di Indonesia.

 

Subscribe

Sign up for updates on our projects, events and publications.

SIGN UP
Skip to content
Send this to a friend